Pohon Natal
Dalam sebuah perjalanan, seorang rohaniawan asal Inggris, Santo Bonifacius tidak sengaja bertemu dengan sekelompok orang yang akan berbuat jahat. Mereka berniat untuk mempersembahkan seorang anak kepada dewa Thor di pohon oak. Tentu saja tindakan mereka sangat tidak dibenarkan. Karena itu, Santo Bonifacius berusaha mencegah. Ajaib, niatnya itu berbuah kekuatan luar biasa. Ia mampu merobohkan pohon tersebut dengan memukulnya. Dan, setelah itu, pohon oak yang dirobohkan tumbuh menjadi sebuah pohon cemara.
Pohon Natal |
Namun, ada versi lain yang mengisahkan asal mula pohon natal dari tokoh reformasi Gereja, Martin Luther. Pada suatu malam, Luther berjalan-jalan di hutan yang sangat indah dengan banyak pohon cemara. Keindahan gemerlap bintang di angkasa terkesan sampai menembus cabang-cabang pohon cemara di hutan. Di sana, Luther menebang sebuah pohon cemara kecil dan membawa pulang untuk keluarganya. Kemudian untuk menciptakan gemerlap seperti yang ia lihat di hutan, Luther memasang lilin-lilin pada setiap cabang pohon cemara yang dibawanya ke rumah.
Kini pohon cemara tidak dihiasi dengan cahaya lilin melainkan dengan lampu kerlap kerlip dan berbagai hiasan natal seperti peri, bintang, lonceng, dan hiasan natal lainnya. Dengan adanya pohon natal, suka cita menyambut hari kelahiran Sang Juru Slamat semakin semarak.
Baca Juga Artikel Menarik Lainnya :